Gorontalo adalah salah satu Provinsi di negara Indonesia yang dijuluki sebagai Kota Serambi Madinah. Provinsi yang diresmikan pada tanggal 5 Desember 2000 ini dihuni oleh ragam Etnis yang berbentuk Pohala'a atau Keluarga, seperti Pohala'a Gorontalo (Etnis Hulontalo), Pohala'a Limboto (Etnis Limutu), Pohala'a Suwawa (Etnis Suwawa/Tuwawa), Pohala'a Bolango (Etnis Bulango/Bolango), dan Pohala'a Atinggola (Etnis Atinggola).
 |
| Lambang Provinsi Gorontalo |
| Singkatan ISO | GTO |
| Diresmikan | 5 Desember 2000 |
| Bahasa Daerah | Gorontalo |
| Ibu Kota | Gorontalo |
| Luas Total | 12.435 km2 |
| Populasi | 1.133.237 (2016) |
| Zona Waktu | WITA (UTC+8) |
Provinsi Gorontalo merupakan sebuah hasil dari program pemekaran yang tergolong sukses. Wilayah provinsi yang telah lama menjadi pemukiman manusia ini menurut catatan sejarahnya Jazirah Semenanjung Gorontalo atau Gorontalo Peninsula terbentuk kurang lebih sekitar 1300 tahun lalu, terdapat Kerajaan Suwawa yang berdiri pada sekitar tahun 700 Masehi atau pada abad ke-8 Masehi. Setelah itu sebelum masa penjajahan daerah Gorontalo dikuasai dan diperintah oleh kerajaan-kerajaan yang diatur berdasarkan hukum adat ketatanegaraan Gorontalo. Kerajaan-kerajaan tersebut tergabung dalam satu ikatan kekeluargaan atau Pohala'a. Terdapat pohala'a yang diketahui, antara lain:
- Pohala'a Gorontalo
- Pohala'a Limboto
- Pohala'a Suwawa
- Pohala'a Bolango atau Pohala'a Boalemo
- Pohala'a Atinggola
